Ingat! 7 Makanan Ini Bisa Merusak Ginjal Jika Banyak Dikonsumsi

Jakarta, – Ginjal merupakan organ manusia yang memiliki punya peranan penting, karena berfungsi untuk menyaring darah di dalam tubuh. Nantinya, darah akan dibersihkan dari bahan beracun dan kotoran, lalu dikeluarkan dari dalam tubuh dalam bentuk air seni.

Oleh karena itu, penting untuk merawat ginjal agar tetap sehat. Soalnya, ada sejumlah penyakit ginjal yang berbahaya bagi kesehatan, seperti batu ginjal, gagal ginjal, hingga infeksi ginjal.

Mengutip detikfood, salah satu cara untuk merawat ginjal agar tetap sehat adalah dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi. Eits, tapi ada sejumlah makanan yang sebaiknya dihindari atau jangan terlalu banyak dikonsumsi karena dapat merusak fungsi ginjal.

7 Makanan Dikurangi untuk Jaga Kesehatan Ginjal 

Ada 7 makanan yang sebaiknya dikurangi konsumsinya demi menjaga kesehatan ginjal. Dilansir dari berbagai sumber, berikut daftar makanannya:

1. Produk Olahan Susu
Untuk menjaga kesehatan ginjal, sebaiknya detikers mengurangi makanan yang terbuat dari olahan susu, misalnya keju, es krim, dan yogurt. Sebab, susu mengandung fosfor dalam jumlah yang tinggi.

Nah, fosfor tersebut dapat memberikan tekanan pada organ ginjal. Tak hanya itu, jumlah fosfor berlebih di dalam tubuh juga menyebabkan gangguan kesehatan lainnya, seperti mual, muntah, hingga sesak nafas.

2. Daging Olahan
Apakah detikers sering mengkonsumsi daging olahan seperti sosis? Jika iya, sebaiknya kurang konsumsi makanan tersebut karena dapat mengancam kesehatan ginjal.

Dilansir Healthline, daging olahan mengandung natrium dalam jumlah yang cukup tinggi. Jika terlalu sering makan-makanan daging olahan, hal ini dapat mengganggu kesehatan ginjal dan bisa menimbulkan berbagai penyakit.

3. Makanan Instan
Hampir semua orang suka dengan makanan instan, karena enak dan praktis untuk membuatnya. Tapi, ada sejumlah bahaya yang mengancam jika terlalu sering mengkonsumsi makanan instan, salah satunya pada ginjal.

Sebab, makanan instan seperti mie, camilan asin, atau makanan olahan lainnya mengandung sodium yang jumlahnya cukup tinggi. Padahal, National Kidney Foundation merekomendasikan agar tidak mengkonsumsi sodium lebih dari 2.300 mg per hari.

4. Mentega
Makanan yang dicampur dengan bahan mentega memang memberikan cita rasa lezat. Namun, mengkonsumsi mentega secara rutin menyebabkan fungsi ginjal jadi menurun.

Mengutip laman Revere Health, mentega mengandung lemak jenuh yang jika dikonsumsi terlalu banyak dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal dan jantung. Oleh sebab itu, kurangi konsumsi mentega, lemak babi, dan mentega putih dari sekarang.

5. Kacang-kacangan
Terlalu banyak mengkonsumsi kacang-kacangan juga tidak baik untuk ginjal. Soalnya, kacang-kacangan mengandung oksalat, yakni sejenis mineral yang ditemukan pada batu ginjal.

Apabila detikers sebelumnya pernah mengalami batu ginjal, sebaiknya batasi asupan makanan yang mengandung oksalat tinggi seperti kacang-kacangan. Hal ini juga berlaku untuk detikers yang masih sehat agar kurangi makan kacang-kacangan demi mencegah terkena batu ginjal.

6. Alpukat
Alpukat mengandung potasium, yakni mineral yang mengontrol fungsi saraf dan otot. Kalium sendiri bermanfaat untuk mempertahankan ritme detak jantung agar tetap teratur.

Namun, kelebihan kalium dalam darah (hiperkalemia) dapat menyebabkan penyakit ginjal. Dalam sejumlah kasus, hiperkalemia dapat ditemukan pada pasien penyakit ginjal stadium lanjut dengan gejala yang dirasakan seperti mual, lemas, hingga detak jantung lambat.

7. Kentang
Kentang merupakan salah satu makanan yang disukai banyak orang. Umumnya, masyarakat Indonesia sering mengkonsumsi kentang goreng atau dicampur ke dalam masakan lain, seperti sop ayam.

Walau kaya akan nutrisi, namun jika kentang diolah dengan cara digoreng justru bisa membahayakan kesehatan ginjal. Sebab, kentang mengandung potasium cukup tinggi, yang mana perlu dihindari bagi pasien pengidap penyakit ginjal.

Namun, bukan berarti kentang tidak boleh dimakan sama sekali. Untuk mengurangi kandungan potasium, detikers bisa merendam atau mencucinya dengan air sebelum dimasak. Cara tersebut dapat mengurangi sekitar 70% kandungan potasium di dalam kentang.

Itu dia pembahasan mengenai tujuh makanan yang dapat merusak fungsi ginjal apabila terlalu banyak dikonsumsi. Jadi, batasi asupan makanan setiap hari dan jangan lupa imbangi dengan olahraga teratur.