Take a fresh look at your lifestyle.

Jelang Nataru, Sejumlah Kebutuhan Pangan Bakal Naik Dan Turun

0 7

MEDAN Perayaan Natal dan berlangsung kurang dari dua pekan lagi,beberapa komoditas pangan strategis yang berpeluang mengalami kenaikan pada bulan Desember ini, diantaranya daging ayam, telur ayam, dan minyak goreng.

” Untuk komoditas pangan lainnya yang berpeluang turun adalah cabai rawit, cabai merah, daging sapi dan tomat.Akan tetapi beras, bawang putih, gula pasir, dan bawang merah diproyeksikan bergerak stabil meskipun saat ini bertahan mahal,” jelas Gunawan Benjamin,Pengamat Ekonomi Sumut di Medan, Minggu (10/12/2023) pagi.

Disebutkan Gunawan, daging ayam saat ini di kota Medan dijual dikisaran 30 ribuan per Kg, berpeluang naik dalam rentang 16% hingga 23% hingga selesai perayaan tahun baru nanti.

Telur ayam berpeluang naik sekitar 100 rupiah per butir nantinya, sementara minyak goreng berpeluang naik tipis 100 hingga 200 per Kg untuk minyak goreng curah,katanya.

Gunawan menambahkan, kenaikan komoditas pangan tersebut lebih dikarenakan oleh demand atau permintaan yang mengalami peningkatan. Sementara dari sisi pasokannya cenderung bertahan, meskipun untuk daging ayam lebih fleksibel dalam pengendalian pasokannya.

Untuk harga daging ayam dan telur ayam sejauh ini harganya masih sedikit lebih rendah dari harga keekonomiannya, artinya harga masih terbilang murah.

“Untuk harga cabai merah dan cabai rawit, yang harganya saat ini berkisar 60 hingga 65 ribuan per Kg. Berpeluang untuk bergerak turun. Potensi penurunannya 5 ribu hinga 10 ribu dari posisi sekarang ini. Terlebih jika permintaan dari luar wilayah Sumut berkurang. Harga cabai di Sumut yang terbilang mahal belakangan ini lebih dikarenakan oleh tingginya harga cabai di luar Sumut seperti di pulau jawa,”ujarnya.

Dari hasil simulasi harga cabai yang saya lakukan, harga ideal cabai di Sumut jika sepenuhnya dipasok dari produksi cabai Sumut, berpeluang menciptakan harga cabai dikisaran 40 hingga 50 ribu per Kg.

Sementara untuk harga tomat, yang menyentuh 20 ribu per Kg untuk kualitas yang bagus. Berpeluang turun dari posisinya saat ini dikisaran 13 hingga 16 ribu per Kg nya,papar Gunawan.

Daging sapi,lanjutnya kemungkinan paling besar naik 10 ribu per Kg, dari posisi 125 hingga 135 ribu per Kg sejauh ini. Penurunan harga komoditas daging sapi lebih dikarenakan oleh supply yang lebih memadai, dan disisi lain harga pokok produksi dalam tren turun.

Namun sekalipun di proyeksikan turun, harga komoditas hortikultura seperti cabai dan tomat masih terbilang sangat mahal, dan jauh berada di atas harga keekonomiannya,imbuhnya.

Sementara untuk harga beras diproyeksikan bergerak stabil. Harga beras medium diproyesikan akan tetap berada dikisaran 14 ribuan per Kg.

Bawang merah cukup stabil dikisaran 33 hingga 37 ribu per Kg.  bawang putih diproyeksikan akan bergerak dalam rentang 34 hingga 36 ribu per Kg. Demikian halnya harga gula pasir yang diproyeksikan stabil dikisaran 17 ribuan per Kg.

Untuk harga beras dan gula pasir meskipun dirasakan sangat mahal, namun harganya masih sesuai dengan harga keekonomiannya,pungkas Gunawan.(sumber: starmedia.id)

Tinggalkan komen

Alamat email anda tidak akan disiarkan.