Polsek Barteng Patroli Blue Light Ramadhan 1446 H/2025 M
PALAS – Kepolisian Resor Padang Lawas (Polres Palas), Personil Bhabinkamtibmas Kepolisian Sektor Barumun Tengah (Polsek Barteng) melaksanakan Patroli Blue Light untuk mengantisipasi terjadinya gangguan Kamtibmas di Pasar Binanga, Kecamatan Barteng, Kabupaten Palas, Sabtu (15/3/2025).
Adapun sasaran Patroli Blue Light yaitu Mesjid Ar Rahim, Mesjid Baiturrahman, SPBU Armadar Binanga, Bank Sumut Pasar Binanga, Indomaret Pasar Binanga, BRI Pasar Binanga , SPBU Unterudang, Kecamatan Barteng.
Kapolres Palas AKBP Diari Astetika melalui Kapolsek Barumun Tengah AKP Elimawan Sitorus mengatakan, kegiatan patroli ini merupakan upaya proaktif pihaknya dalam menciptakan situasi yang kondusif bagi masyarakat, khususnya dalam menyambut bulan penuh berkah.
“Patroli ini bertujuan untuk membangun sinergitas yang kuat antara Polri dan warga masyarakat. Kami berharap dengan terjalinnya komunikasi yang baik, tercipta harkamtibmas yang kondusif,” ujar Elimawan Sitorus.
Baca Juga
Beliau juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu memberikan informasi sekecil apapun apabila mengetahui adanya hal-hal yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Informasi tersebut dapat disampaikan langsung ke Polsek Barumun Tengah atau melalui Call Center 110 Polsek Barumun Tengah di 082277305307, yang siap melayani aduan masyarakat 24 jam untuk memberikan respons cepat terhadap gangguan keamanan,” ujarnya.
Ps Kasubsi Penmas Bripka Ginda K Pohan mengatakan, dalam kegiatan patroli di Desa Pasar Binanga, personel Polsek Barteng berinteraksi langsung dengan para pemuda dan anak-anak yang sedang berkumpul di pinggir jalan. Dialog yang dilakukan bersifat humanis, dengan memberikan himbauan terkait pentingnya menjaga kekhusyukan ibadah di Bulan Suci Ramadhan.
“Kami menghimbau kepada adik-adik untuk tidak membeli maupun membakar petasan selama bulan Ramadan. Selain dapat mengganggu kekhusyukan ibadah, petasan juga berpotensi membahayakan diri sendiri dan orang lain,” tutur Ps Kasubsi Penmas Bripka Ginda K Pohan. (AH-1)